Islam dan Negosiasi Gender: Studi Pemikiran Ahmad Syafii Maarif Tentang Hak Perempuan
DOI:
https://doi.org/10.47651/mrf.v16i2.150Keywords:
Gender, Hak Perempuan,, Syafii MaarifAbstract
Ahmad Syafii Maarif bayak berkontribusi dalam dunia pendidikan dan organisasi sosial, cara pandang keseteraan manusia ini terus menerus diserukan oleh beliau yang menjadi gagasan utamanya di tengah-tengah menguatnya arogansi manusia berbasis pengakuan keunggulan gender, keunggulan ras, keunggulan agama, keunggulan organisasi dan kelompok. Perbedaan peran dan fungsi antara laki-laki dan perempuan atau yang lebih tinggi dikenal dengan perbedaan gender yang terjadi di masyarakat tidak menjadi suatu permasalahan sepanjang perbedaan tersebut tidak mengakibatkan diskriminasi atau ketidakadilan. Ahmad Syafii Maarif tidak membedakan antara laki-laki dan perempuan dalam kepemimpinan karena Islam tidak mengenal perbedaan kepemimpinan berdasarkan gendernya, tetapi berdasarkan ketakwaan yang merupakan prasyarat mendasar dari seorang pemimpin serta mempunyai kemampuan yang prima dan bermoral.
Downloads
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2021 Aminah
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.